Dulu Kau tidak sekarang

dulu kau tidak sekarang....
satu dlm jiwa dicelah rusuk - rusuk itu
bersemayam dalam fikiran dan asa

dulu kau tidak sekarang....
terlalu banyak kumbang yg engkau tawarkan bertandang
terlalu banyak madu yg kau cairkan tuk mengundang
terlalu banyak duri tuk perangkap yg meng-imani mu

dulu kau tidak sekarang....
bagai lekuk keris selalu berulang...
bagai riak air selalu beriringan....
khianat itu .....ya....khianat itu....
membentuk watak manis mu menjadi keris itu.....

dulu kau tidak sekarang.....
sekarang hanya sayang....
sekarang hanya manjalah pd ku....
sekarang hanya menangislah di dada ku....
sekarang lakukan ambisi khianat itu dan aku mendukung fikiran mu....

tidak pada ku lg.....
tidak pada fikiran ku lg.....
tidak pd masa depan ku.....

jika memang..........
jika sanggup.........
jika panjang usia pertemuan kita..........
buktikan perubahan..........
tunjukkan keikhlasan dan bukan strategi baru itu...

hmmmm.......
luluhkan kepercayaan itu .....
hancurkan prasangka itu....
dgn apapun yang kau bisa ....jika memang masih sayang padaku..............

akhir kata ma'afkan aku yg tak bisa selalu menemani siang malam mu.......
ma'afkan aku yg tak bisa memimpin mu
ma'afkan aku yang tak bisa mencegah penghianatan dan pemberontakan mu...
sekali lagi ma'af @Za Jutex Bin Cengenx@.....biarkan sayang itu tetap menyatu......

perjalanan kita masih panjang dan kesempatan itu mungkin masih ada
tp itu mungkin............