Kau lantunkan bait kerinduan...cerminkan rasa kebersamaan.....
dalam relung kalbu kesederhanaan yang tertampak dengan apa adanya....
di balik cerita kusam kau simpulkan....dengan putusan penerimaan...
apa yang tampak dengan segala yang terpendam......
di balik awan tampak kecerahan
dengan bingkai kaki langit yang kokohkan putusan
menopang cakrawala dengan ketegaran
hingga berganti musim saatnya tiba.......
riuh cerca manakala prahara melanda makna rasa
dan bungkam seribu bahasa ketika butuh tenggang rasa
kau memang hadir dalam putaran musim
menggantikan iklim dalam duniaku
saatnya kau berkembang dengan harum sederhana semerbak mu..........
dalam relung kalbu kesederhanaan yang tertampak dengan apa adanya....
di balik cerita kusam kau simpulkan....dengan putusan penerimaan...
apa yang tampak dengan segala yang terpendam......
di balik awan tampak kecerahan
dengan bingkai kaki langit yang kokohkan putusan
menopang cakrawala dengan ketegaran
hingga berganti musim saatnya tiba.......
riuh cerca manakala prahara melanda makna rasa
dan bungkam seribu bahasa ketika butuh tenggang rasa
kau memang hadir dalam putaran musim
menggantikan iklim dalam duniaku
saatnya kau berkembang dengan harum sederhana semerbak mu..........
Tidak ada komentar:
Posting Komentar